Pendahuluan
Salah satu
aktivitas yang menarik, bahkan menjadi hobby adalah merangkai bunga. Merangkai
bunga dapat dipilahkan menjadi dua, yaitu merangkay bunga secara riil dan
merangkai bunga secara virtual. Merangkai bunga secara riil banyak dilakukan
oleh ibu-ibu, untuk menghias rumah keseharian. Namun untuk merangkai bunga
untuk keperluan tertentu seperti acara ulang tahun, pernikahan dan ucapan
tertentu banyak dilakukan oleh priya dan merupakan pekerjaan profesional.
Tata cara
atau teori merangkai bunga dapat dirancang dan belajar melalui buku-buku, atau
petunjuk pada internet. Sehingga rangkaian bunga itu ada yang bentuknya
segitiga, segi empat, oval, dan sebagainya. Merangkai bunga juga dapat
dilakukan berdasarkan pengalaman atau kepekaan terhadap susunan bunga indah.
Didalam
menyusun suatu rangkaian bunga juga memperhitungan komposisi dari unsur-unsur
seni, seperti garis, bentuk, tekstur, warna, dan kebutuhan ruang dalam susunan
rangkai bunga. Dari segi keindahan susunan dan rangkaian bunga memperhitungakan
prinsip-prinsip seni dan desain, yaitu komposisi, keseimbangan, ritme,
propoersi, repertisi, dan emphasis. Unsur utama dalam merangkai bunga adalah
bunga itu sendiri dan tangkainya.
Seni
merangkai bunga riil (nyata) didasari dari bentuk-bentuk bunga di alam dan disusun
dengan mempertimbangkan komposisi antar unsur secara riil (tiga dimensi). Seni
merangkai bunga virtual (maya) biasanya dilakukan oleh seniman atau pelukis,
yang mana bunga itu di ekspresikan dalam bentuk desain dua dimensi.
Melihat
bentuk bunga yang bervariatif, serta warnya yang juga beragam, dalam rangka
menyusun rangkaian bunga yang indah dapat juga dinamakan seni merangkai bunga.
Sebab di Jepang nerangkai bunga itu dikaitkan dengan kehidupan manusia dengan
lingkungannya, dan juga hubungan antara manusia dengan Tuhannya, yang disebut
“Ikebana”. Dalam menyusun dan merangkai bunga ada hal yang sangat penting
diperhitungkan, yaitu : a) bentuk bunga; dan b) tatakan bunga (pot bunga).
Bentuk
bunga dan warna bunga yang akan disusun itu dapat mempertimbangkan berbagai
bentuk dan jenis bunga, atau disusun dengan bermacam-macam bunga sesuai
dengan keperluannya. Jenis bunga dan bentuknya serta sifatnya
harus dikenali oleh perancang bunga. Sebab ada bunga yang mudah layu, tetapi
ada bunga yang cukup tahan waktu. Jenis bunga yang tetap segar itu adalah bunga
plastik, yang saat ini bunga tiruan ini bentuk, warna dan kelentuannya sudah
mencapai sempurna, seperti bunga sungguh.
Salah satu Jenis bunga dan sifatnya.
Sebagai
contoh bunga Kana (Canna), bunga ini mudah tumbuh subur dengan berbagai warna
yang menarik, tetapi untuk bunga potong bunga Kana tidak mempunyai waktu lama.
Kelopaknya mudah layu, sehingga memerlukan air ataupun kesegaran ruangan.
Bentuk dan model bunga Kana juga bervariasi seperti gambar berikut ini.
Ketiga
jenis Kana ini dapat dijadikan unsur dalam membuat desain dalam seni merangkai
bunga secara virtual. Dengan menggunakan Adobe Photoshop, desainer dapat
membuat rancangan rangkaian bunga secara virtual, dan dapat dikomposisikan
dengan berbagai rangkaian bunga yang lainnya. Misalnya kita sudah mengambil
gambar (foto) rangkaian bunga dari internet, dan telah memilih salah satu
rangkaian bunga yang di rancang dapat dipadukan dengan gambar(foto) bunga Kana
tersebut. Contohnya rangkaian bunga virtual adalah seperti ini.
Itu baru
salah satu rangkaian bunga secara virtual dalam satu pot (keranjang) yang
disusun sedemikan rupa dengan bunga Kana dengan berbagai bentuk dan warna,
serta ukuran. Untuk dapat menyusun rangkaian bunga secara virtual, seniman
(desainer) lebih bebas menyusunnya bia ia menguasi IT, dan dapat
mengoperasionalkan dengan cekatan. Seniman ataupun desainer dapat menggunakan
gambar atau media yang sudah ada, sehingga ia mampu merancang berbagai bentuk,
ukuran dan juga modelnya. Rangkaian bunga virtual dapat menghasilkan banyak
model, sesuai dengan kehendak senimannya. Tetapi yang perlu di pertimbangkan
adalah bagaimna menyusun komposisinya agar kelihatan indah dan menarik.
Ikebana Indonesia
Model
rangkaian bunga Ikebana itu adalah budaya milik Jepang. Tetapi hasil kebudayaan
itu bersifat universal, dan dapat di kembangkan di mana saja dengan prinsip
yang dikembangkan. Ikébana (生花 ) adalah
seni merangkai bunga yang memanfaatkan berbagai jenis bunga,
rumput-rumputan dan tanaman dengan tujuan untuk dinikmati keindahannya. Ikebana
berasal dari Jepang tetapi telah meluas ke seluruh dunia.
Ikebana,
merupakan aktiviti lebih dari sekedar merangkai bunga dalam wadah tertentu,
Ikebana adalah sebuah bentuk seni dimana alam dan manusia disatukan. Bila
karangan bunga biasa adalah lebih berfokus pada bunga warna-warni, maka ikebana
lebih menekankan pada bagian tanaman lain seperti batang dan daun. Ikebana
lebih berfokus pada garis dan bentuk rangkaian
bunga. Seni merangkai bunga jepang ikebana adalah ekspresi kreatif
yang memiliki aturan tertentu dalam proses merangkai bentuknya. Di balik setiap
rangkaian ikebana yang ditunjukkan melalui kombinasi warna, bentuk, dan garis
yang anggun akan tersirat makna yang ingin diungkapkan oleh perangkainya. Aspek
penting dalam seni merangkai bunga ikebana adalah rangkaian yang minimalis. Ini
berarti karangan hanya terdiri dari sedikit bunga di antara batang dan
daun. Struktur rangkaian bunga Jepang didasarkan pada bentuk segitiga
yang melambangkan langit, bumi, dan manusia. Atau pada aliran ikebana
lainnya, segitiga tak sama sisi itu berarti sinar matahari, bulan, dan bumi.
Wadah atau media merupakan elemen kunci dari suatu komposisi. Wadah yang umum
digunakan adalah pot tembikar dalam berbagai bentuk.
Ikebana di
Indonesia berkembang pesat di berbagai kota besar di Indonesia, seperti di
Jakarta, Suranbaya, Denpasar, dan berbagai kota lainnya. Aktivitas melakukan
seni merangkai bunga ikebana itu didasai oleh keingan komunitas, dan mencoba
untuk membuat suatu organisasi, dan itu semua juga berdasarkan keperluan
pengembangan kewirausahaan.
Secara
virtual ikebana dapat dikembakan oleh seniman dengan melakukan berbagai iditing
fotografi, yang bertujuan untuk mengembangkan kreativitas berkarya seni. Hal
ini menarik, karena pengalaman estetis seseorang dapat diekspresikan secara
virtual dan visual. Hal tersebut dikarenakan Indonesia mempunyai flora yang
berlimpah, dan mempunyai berbagai bentuk dan warna, sehingga Ikebana Jepang
dapat diadopsi menjadi Ikebana Indonesia. Prinsip dari Ikebana adalah
kesederhanaan. Ada semboyan bahwa sederhana itu indah, sederhana itu menarik.
Tetapi bagi orang yang mempunyai
pandangan bahwa sederhana itu ya tetap sederhana, sebab ia mempunyai pandangan
yang glamor itu indah.
Baiklah ini
ada dua pengembangan ikebana, dan menjadi inspirasi untuk mengembangkan kepada
Ikebana gaya Indonesia. Indah di Indonesia itu mempunyai makna yang beragan,
dan di Jawa yang disebut indah itu sama dengan “jangkep” atau lengkap. Baik,
berikut ini contoh ikebana yang dikembangkan secara virtual.
Penutup
Berbagai
upaya secara kreatif dan bernilai positif, merupakan pemahaman yang bersifat
netral, tetapi tetapmempunyai prinsip. Dalam upaya mengembangkan Seni Merangkai
Bunga Virtual belum diungkap keseluruhan, sebab setiap kearifan lokal mempunyai
produk budaya yang unik dan menarik. Untuk itu diungkapkan berbagai bentuk
karya virtual dalam seni merangkai bunga sebagai unsur kebudayaan. Hal
mesti menyangkt berbagai permasalahan
unsur-unsur kebudayaan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar